- -

Ketua MPR: Pers Harus Jadi Pilar Demokrasi yang Mempersatukan

Jumat, 28 Juli 2017 | 16:26 WIB

Pers merupakan salah satu pilar demokrasi. Selama 19 tahun, demokrasi yang berjalan di Indonesia secara prosedural sudah bagus.  namun diakui secara substansial belum tercapai.

"Pers harus menjadi pilar Demokrasi yang mempersatukan. Sehingga demokrasi kita bukan hanya sekedar prosedur, tapi juga demokrasi yang substantif menuju kesejahteraan rakyat,"

Demikian disampaikan Ketua MPR Zulkifli Hasan saat menghadiri Press Gathering bersama Koordinatoriat MPR di Hotel Arya Gajayana Malang, Jum'at (28/7)

Zulkifli Hasan mengucapkan terima kasih kepada para wartawan yang ikut membantu Sosialisasi Empat Pilar MPR.

"Tak mungkin sosialisasi hanya dilakukan MPR. Terima kasih karena menjadi mitra MPR menjaga nilai nilai luhur bangsa,"

Zulkifli Hasan menegaskan kembali pentingnya media massa dalam ikut menciptakan kesetaraan.

Saya siap dikritik begitu juga siap untuk terus memberi masukan pada temen temen jurnalis. Media boleh saja berpihak tapi jangan jadi tim sukses," ungkap Zulkifli Hasan


FOKUS MPR
+
Dihadapan delegasi Pondok Pesantren Modern Baitussalam Prambanan, Jawa Tengah, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengatakan, para santri memiliki jasa yang sangat besar bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia
Masyarakat Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yang biasanya menonton pertunjukan reog, kali ini pada 28 Oktober 2018, mendapat suguhan pagelaran wayang kulit
Sembilan anggota baru MPR dilantik Ketua MPR
Sistem demokrasi liberal yang berlaku di Indonesia, membuat kesempatan para calon yang memiliki modal finansial lebih besar.
Anggota MPR dari Fraksi PKB, Mohammad Toha,  mengatakan, sebelum UUD Tahun 1945 diamandemen,
Selengkapnya di www.mpr.go.id